PJ. KETUA PKK PROVINSI BALI BERKUNJUNG DAN BERBAGI DI KABUPATEN BULELENG

LOKADEWATA, BULELENG – Pj. Ketua PKK Provinsi Bali, Ny. drg. Ida Mahendra jaya melaksanakan kegiatan Berkunjung dan Berbagi dalam rangka mendukung pencegahan stunting ke Kecamatan Gerokgak, Buleleng pada Rabu (8/11) bertempat di Sidasiwa Ashram, Gerokgak.

Dalam kesempatan tersebut Ida Mahendra Jaya mengapresiasi keberhasilan Posyandu Kecubung Banjar Dinas Yeh Panes, Desa Patas, Kec. Gerokgak atas prestasinya yang dinobatkan sebagai Posyandu terbaik se-Provinsi Bali dalam Lomba Kader Posyandu Inovatif tahun 2023. “Saya sangat berterima kasih kepada kader Posyandu yang sudah mendedikasikan tenaga dan pemikirannya untuk ibu dan balita sehingga mendapat prestasi yang terbaik,” jelas Ida.

Menurutnya pelaksanaan posyandu sangat penting untuk memastikan anak dapat tumbuh dengan baik. Ia meminta orang tua balita dapat secara rutin mengajak anaknya ke posyandu untuk memeriksakan tumbuh kembang anak agar terhindar dari resiko stunting. “Saya mengingatkan kepada ibu-ibu untuk tetap menjaga dan merawat anaknya sehingga kebutuhan gizi anak dapat terpenuhi,” ungkapnya.

Disamping itu sosialisasi mengenai stunting dan manfaat Posyandu juga disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, I Nyoman Gede Anom. Ia menyatakan bahwa Posyandu selain berfungsi untuk memantau tumbuh kembang anak namun juga memiliki banyak peran lainnya seperti sarana penyuluhan kepada orang tua balita, pelayanan imuninasi hingga pemberian makanan tambahan kepada balita.

Sementara Pj. Bupati Buleleng, I Ketut Lihadnyana menyampaikan bahwa stunting, kemiskinan ekstrem dan inflasi memiliki keterkaitan erat satu sama lain. “Ketiga hal tersebut menjadi satu kesatuan kolaborasi yang berketergantungan satu sama lain,” jelas Lihadnyana. Oleh sebab itu penanganan terhadap ketiga hal tersebut harus dilaksanakan secara berkolaboratif.

Diketahui dalam kegiatan Berkunjung dan Berbagi tersebut, Pj. Ketua PKK Provinsi Bali menyerahkan 50 paket bantuan kepada 50 balita di Kec. Gerokgak. Masing-masing paket bantuan terdiri dari 5 kg beras, 1 krat telur, 6 kotak susu serta sikat dan pasta gigi anak. Diserahkan juga bantuan 500 butir telur, 50 ekor bibit ayam kampung, 500 pohon bibit cabe dan 50 liter pupuk organik cair oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali. Sementara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali juga menyerahkan bantuan 1 bungkus abon ikan dan 3 kaleng hasil olahan ikan.

Di sela-sela kunjungannya, Pj. Ketua PKK Provinsi Bali juga turut menyambangi rumah 3 anak balita dengan gejala tumbuh kembang beresiko stunting sambil memberikan bantuan pangan. Ia berharap orang tua dapat lebih intensif memperhatikan tumbuh kembang anaknya khususnya dalam hal asupan gizi anak agar anak dapat terhindar dari resiko stunting. (AP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *