DENPASAR, LOKADEWATA.COM -Dalam rangka menyambut Hari Raya Galungan (19 Februari 2020) dan Kuningan (29 Februari 2020), Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali, Dewa Gede Mahendra Putra bersama Relawan Bali sebuah yayasan sosial menyelenggarakan kegiatan pembagian Sembako serta Tunjangan Hari Raya (THR) kepada lanjut usia (Lansia) dan Anak Sekolah Miskin di Banjar Linggawana, Desa Kerta Mandala, Abang, Karangasem pada Minggu (16/2) pagi.
Seperti yang telah kita ketahui bersama, hari raya Galungan dan Kuningan merupakan hari raya besar umat hindu dan kedatangannya selalu disambut antusias oleh seluruh masyarakat hindu di Bali. Rasa Kebahagian kedamaian serta kesejahteraan turut hadir jelang perayaan hari raya besar ini. Maka dari itu, pada kesempatan ini, Kadisos P3A Bali bersama Relawan Bali menyerahkan bantuan kepada 500 orang dimana 200 orang lansia miskin dan 300 orang anak sekolah miskin dengan total bantuan mencapai 189juta. Kegiatan ini dikatakan Kadisos P3A Provinsi Bali Dewa Gede Mahendra Putra rutin dilaksanakan terlebih saat jelang hari raya.”Kegiatan seperti ini memang rutin kita laksanakan bekerjasama dengan Relawan Bali serta komunitas atau yayasan lainnya yang ada di Bali. Ini merupakan bentuk sinergitas antara pemerintah dengan masyarakat,” ujarnya.
Birokrat asal Buleleng ini mengajak krama Bali untuk lebih meningkatkan kepedulian antar sesama, mengingat masih ada masyarakat yang membutuhkan uluran tangan. “Saya mengimbau kalau ada yang punya kemampuan lebih pada hari raya ini, tolong berbagilah dengan yang tidak mampu. Slogan menyaman braya, paras paros, Vasudhava Kutumbakam kita buktikan dengan aksi nyata dan tidak slogan semata,” jelasnya.
Memang benar terkadang masih banyak orang yang kurang beruntung, maka dari itu kita yang lebih beruntung perlu memberikan uluran tangan untuk mebantu dan juga dapat memberikan sedikit senyuman serta kebahagian. Walaupun bantuan tersebut tidak tergolong besar, namun melalu bantuan tersebut kita dapat menyalurkan rasa kepedulian kita terhadap mereka yang kurang beruntung, tentunya bantuan tersebut turut disertai dengan rasa tulu dan iklas.
Dewa Mahendra menerangkan, saya berharap dengan pemberian Sembako dan THR kepada para lansia dan anak sekolah miskin diharapkan mereka bisa ikut merayakan hari yang suci ini. “Mudah-mudahan ada maknanya, buat kita semua, menggugah kembali rasa persaudaraan kita, menyama braya, semeton saling berbagi. Pada saat-saat kita merayakan hari raya, bergembira, banyak saudara kita yang belum bisa merayakannya. Mari kita berbagi,” imbuhnya. (TG/LOKA)